Assalammualaikum.Wr.Wb
Hai sahabat keluarga Nawra, apa kabarnya. Usai lebaran ini semangat kita ya buat nyari uang sampingan. Bagi saya yang dulunya emang sudah pernah punya toko buku dan pakaian. Berdagang memang sudah biasa dan menajdi kegemaran juga.
Berhenti berdagang saat hamil anak keempat dan ketika sudah kembali kerja lagi di kantor. Jadi tidak lagi berdagang. Sebenarnya sayang, namun waktu itu ada skala prioritas sehingga aktivita berdagangnya terpasa diberhentikan dulu.
Berdagang Online Lebih Asik
Sejak maraknya jualan online, jiwa berdagang saya juga meronta ingin berdagang. Mulai terpikir mau berdagang apa yah. Sambil lihat situasi dan membaca pasar. Saya pun juga mulai mengajak anak terlibat, mereka sudah bisa menggunakan smartphone. Jadi bisa membantu untuk promosi atau membuat konten promosi.
Saya Mulai terpikat untuk berdagang TISU.
Kenapa Tisu, waktu itu simple aja mikirnya, dia ringan, diperlukan setiap saat dan tidak cepat rusak. Tisu termasuk barang dagangan yang tidak terlalu banyak resikonya. Kalo tidak habis hari ini, bisa disimpan dan dijual kembali besok atau di hari selanjutnya.
Ada banyak merk Tisu
Saya memilih tisu yang sudah ber SNI, supaya ke depannya jualannya juga aman dan nyaman sebab barangnya sudah standar nasional. Untuk menghindari masalah di kelak kemudian hari. Jadi pilih yang sudah jelas, ber SNI saja.
Apa Itu SNI
Standar Nasional Indonesia (SNI), adalah standar yang berlaku secara nasional di Indonesia. SNI dirumuskan oleh komite teknis dan ditetapkan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN).
Penerapan SNI pada dasarnya bersifat sukarela, namun untuk keperluan melindungi kepentingan umum, keamanan negara, perkembangan ekonomi nasional, dan pelestarian fungsi lingkungan hidup, maka Pemerintah dapat memberlakukan SNI tertentu secara wajib.
Pemerintah dalam hal ini kepala lembaga pemerintah nonkementerian dan/atau menteri, bisa menerapkan produsen atau suatu produk tertentu menjadi SNI wajib dengan mempertimbangkan beberapa hal seperti:
1. Kesiapan infrastruktur LPK;
2. Daya saing produsen nasional dan persaingan usaha yang sehat;
3. Keamanan, keselamatan, kesehatan dan pelestarian fungsi lingkungan hidup;
4. Kesiapan dan kemampuan dunia usaha nasional;
5. Adat istiadat, budaya, atau tradisi berdasarkan kearifan lokal dan/atau
6. Kepentingan nasional yang lainnya sesuai dengan ketentuan dari peraturan perundang-undangan.
Badan Standardisasi Nasional dibentuk dengan Keputusan Presiden No. 13 Tahun 1997 yang disempurnakan dengan Keputusan Presiden No. 166 Tahun 2000 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen sebagaimana telah beberapa kali diubah dan yang terakhir dengan Keputusan Presiden No. 103 Tahun 2001, merupakan Lembaga Pemerintah Non Departemen dengan tugas pokok mengembangkan dan membina kegiatan standardisasi di Indonesia.
Badan ini menggantikan fungsi dari Dewan Standardisasi Nasional – DSN. Dalam melaksanakan tugasnya Badan Standardisasi Nasional berpedoman pada Peraturan Pemerintah No. 102 Tahun 2000 tentang Standardisasi Nasional.
Manfaat Barang Sudah Ber SNI
Adanya SNI akan membantu konsumen untuk memilih produk yang berkualitas. Adanya SNI akan membantu konsumen terbebas dari produk yang berbahaya bagi keselamatan hidup, kesehatan, ataupun lingkungan. SNI juga membuat konsumen dapat menikmati barang yang sesuai antara harga dan kualitasnya.
Sedangkan manfaat diterapkan SNI bagi produsen, selain memperoleh “Keuntungan sertifikasi SNI bagi Produsen, diantaranya adalah produknya mempunyai nilai daya saing lebih serta meningkatkan kepercayaan konsumen. Barang tertentu bisa dilarang beredar bahkan bisa ditarik dari pasaran jika belum memiliki SNI.
Bagaimana cara mengecek SNI?
Berikut cara menelusuri SNI suatu produk
- Ketik kata kunci pencarian spesifik pada Judul dalam bahasa Indonesia lalu klik "Cari data"
- Atau ketik nomor SNI bila sudah mengetahui nomor standar lalu klik "Cari data"
Apa yang terjadi jika ada produk yang tidak memiliki label SNI?
Label SNI merupakan upaya untuk melindungi konsumen dari produk yang berbahaya dan tidak layak, untuk itulah jika ada produk yang tidak ada SNInya, maka konsumen diminta untuk tidak membelinya. "Jika tidak ada label SNI jangan dibeli, karena tidak ada jaminan barang tersebut aman untuk dipakai.
Bagaimana jika produk tidak ber SNI?
Label SNI merupakan upaya untuk melindungi konsumen dari produk yang berbahaya dan tidak layak, untuk itulah jika ada produk yang tidak ada SNInya, maka konsumen diminta untuk tidak membelinya. "Jika tidak ada label SNI jangan dibeli, karena tidak ada jaminan barang tersebut aman untuk dipakai.
Pesanan Tisu Untuk diantar |
Tisu masuk kategori apa?
Tissue termasuk kedalam jenis convenience product. Artinya barang yang dibeli tanpa memerlukan usaha dan pertimbangan yang banyak. Contoh produk lainnya yang termasuk kedalam convenience product adalah barang kebutuhan sehari-hari seperti makanan, minuman, produk kebersihan seperti sampo, sabun, pasta gigi, dll.
Nomor SNI Tisu
SNI 173 - 2017 Kertas Tisu Muka
Jualan Jadi Lebih Nyaman
Berdagang bagi saya selain emang nanti bakal dapat untuk berupa materi atau uang. Namun, dalam interaksi perdagangan tersebut ada banyak komunikasi, baik langsung atau via chat. Ada pertemuan, menambah daftar teman baru , relasi, waktu luang, kebahagian dll. Oleh karena itu, jika barang yang kita jual jelas, aman dan berstandar khususnya sudah ber SNI. Maka hal ini tentu saja akan menimbulkan kenyamanan antara penjual dan pembeli.
Oh, ya bagi kalian yang mau order Tisu ini. Boleh dong chat saya https://wa.me//6282177993000
Tisu ini barang yg bisa dipakai apa aja, tapi kalau tisu wajah tuh teksturnya lebih lembut, nyaman untuk wajah maupun untuk lap di daerah bibir. Sukses untuk usahanya
ReplyWah, benar ya ternyata saat kita membeli produk kebutuhan sehari-hari, jangan sampai terlewatkan membaca SNI-nya sudah ada atau belum. Kalau belum ada kita ga usah beli, terkait dengan kesehatan dan keselamatan diri dan keluarga. Soal tissue juga walaupun kelihatan biasa saja tapi mesti aman bahan2 yang digunakan.
ReplyBunda memang seting berganti-ganti brand tissue tdk sll sama.kebetulan di Alfa banyak merk2 tissue kadang bingung juga.Kl gak ada tissue di meja ruang tamu or di kkmr tidur. Akhirnya tissue jdlah merupakan keharusan kehadirannya di sebuab rmh.
ReplySetuju ..., kalau barang yang kita jual jelas, aman, dan berstandar SNI jadi nyaman komunikasi antara penjual dan pembeli. Jualan pun jadi makin berkah nanti
ReplySertifikasi SNI memberikan banyak manfaat selain kepada konsumen pun demikian juga terhadap penjual. Yang menandakan bahwa produk memiliki kualitas dan bebas dari bahan baku berbahaya
ReplyAKu belum bisa ninggalin tisu. Kadang beli Multi, tapi lupa apa yang sudah tisu wajah atau biasa. Kalau buat berdagang, belum kepikiran sih
ReplyBusiness is an art as well as a science.
ReplyIni iya banget yaah.. sekalipun banyak saingan, tapi seneng banget karena kak Milda punya ciri khas yakni memberikan edukasi untuk pelanggan bahwa ada yang disebut SNI ini.
Sepakat! Mungkin belum banyak yang memperhatikan label ini di tissue, ya. Masih sering abai karena yang penting beli tissue saja. Hiks.
ReplySemoga edukasi ini semakin luas.
Setuju. Memastikan pakai barang SNI itu penting. Kita sebagai konsumen harus cerdas mengeceknya secara mandiri. Bagi kami tisu termasuk barang yang wajib ada, dan memang saya cukup selektif memilihnya. Kenapa, karena sekarang tisu dari luar sono kan cukup merajai. Toko di sebelah saya adanya yang itu. Terpaksa beli di tempat lain karena alasan di atas.
ReplyWah ternyata membeli tisu juga harus diketahui ada SNI nya atau ga yaa.kalau saya kalau beli tisu, beli aja, gak merhatiin hehe makasih infonya ya mbak moga sukses jualannya
ReplyPenting banget pilih produk yang sudah berlogo SNI ini
ReplyAku juga beli tisu ini
Aku juga prefer barang yang sudah ber-SNI karena mutunya lebih terjamin. Kalau ada logo halalnya semakin aman lagi pakai tisu.
ReplyTerima kasih sudah berkunjung di blog Keluarga Nawra. Lain waktu datang lagi ya