Menu

Monday, June 5, 2017

/

Assalammualaikum Wr. Wb
Halo sahabat #KeluargaNawra

Bulan uasa itu identik banget dengan adanya cincau. Bahan makanan yang berwarna hitam, mirip agar-agar atau jelly. Kenyal dan lembut kalo dimakan. Di luar buan puasa Cincau sering juga kita temui sebagai campuran aneka minuman seperti cendol, es capucino dan lain sebagainya. Ada juga kok penjualnya. Tetapi di bulan puasa kebutuhan akan cincau semakin meningkat dan penjualnya juga bejibun. Ada dimana-mana dan harganya juga bervariasi. Saya biasa membeli dari harga seribu satu potong, dua ribu bahkan hingga harga sepuluh ribu. Tergantung ukurannya.

Eiit, apakah semua sudah tahu apa itu CINCAU.

Menurut Wikipedia Cincau adalah 

Cincau (Hanzi: ไป™่‰, pinyin: xiancao) adalah gel serupa agar-agar yang diperoleh dari perendaman daun (atau organ lain) tumbuhan tertentu dalam air. Gel terbentuk karena daun tumbuhan tersebut mengandung karbohidrat yang mampu mengikat molekul-molekul air.

Kata "cincau" sendiri berasal dari dialek Hokkian sienchau (Hanzi: ไป™่‰, pinyin: xiancao) yang lazim dilafalkan di kalangan Tionghoa di Asia Tenggara. Cincau sendiri di bahasa asalnya sebenarnya adalah nama tumbuhan (Mesona spp.) yang menjadi bahan pembuatan gel ini.

Cincau paling banyak digunakan sebagai komponen utama minuman penyegar (misalnya dalam es cincau atau es campur). Dilaporkan juga cincau memiliki efek penyejuk serta peluruh.

Semua pada suka ya minum atau makan cincau ini. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Memang habis makan atau minum cincau tenggorokan jadi segar.

Nah, kali ini aku mau membagikan pengalamanmu membuat puding atau agar-agar cincau. Bikinnya sih gak sengaja. Waktu itu stok cincau tinggal sedikit, jadi untuk membuatnya jadi habis dimakan. Jadi ya aku olah aja lagi menjadi puding cincau.

Kita siapkan dulu ya bahan-bahannya

1. Cincau

2. Agar-agar putih atau bening satu buah

3. Gula pasir 200 gram, atau satu gelas atau satu gelas seukuran air mineral kemasan gelas

4. Daun pandan buat pewangi. Jika tidak ada bisa gunakan Vanile

 
Cara Membuat

Sama halnya dengan membuat agar-agar biasa. Siapkan satu panci. Untuk satu bungkus agar-agar membutuhkan sekitar empat gelas air putih atau 800 ml air. Masukan semua bahan menjadi satu. Tips dari saya supaya bubuk agar-agar tidak mengumpal. Sebaiknya serbuk agar-agar, air dan gula di aduk sampai rata terlebih dahulu baru dimasak di atas api kecil.

Kemudian, potong cincau sebesar dadu, atau persegi empat . Ukurannya sedang saja. Susun secara rapi di dalam sebuah wadah atau loyang. Kali ini saya gunakan loyak persegi panjang.

Setelah matang, lalu tuang air agar-agar di atas cincau yang sudah kita susun rapi di dalam loyang atau wadah tadi. Pastikan semua tertuang sampai habis dan merata. Bagusnya juga ketika dituang gunakan penyaring atau disaring terlebih dahulu.

Tips untuk membuat cetakan atau hasil puding menjadi bagus dan rata. Sebaiknya letakan cetakan atau loyang di atas meja atau tempat yang atasnya rapi dan rata sehingga hasil pudingnya juga bisa rata.

Setelah itu dinginkan puding pada suhu ruangan saja. Jika sudah dingin, maka boleh disimpan atau dimasukan ke dalam kulkas. Sampai menjelang berbuka, puding siang di potong dan disajikan.

Oh, ya jika dipotong kotak-kotak, puding inu juga bisa menjadi campuran minuman lagi loh. Mirip cincau lagi tapi dengan dua warna. Bening dan hitam




Gimana, sangat mudah ya membuatnya .Dicobain ya di rumah. 

Oh, ya sebaiknya cinca sebeum diolah direndam dulu dengan air panas ya. supaya bersih dan terbebas dari kotoran , bakteri dan kuman penyakit.

Terima kasih sudah berkunjung di blog Keluarga Nawra. Lain waktu datang lagi ya

Powered by Blogger.